Post Icon

KTM Duke 200 on the way

 Pernah dikabarkan kalau KTM Duke 200 akan meluncur akhir Oktober lalu di India, tapi urung. Sepeda motor bergaya supermoto hampir dipastikan diperkenalkan bulan depan (Desember) dan Indonesia tak lama setelah itu.
Memang, belum ada pernyataan dari Bajaj Auto yang memiliki 39 persen saham. Tapi, indikasi kuat, produk tersebut tengah terparkir di salah satu lokasi di Pune dan tertangkap kamera oleh media lokal India. Tampaknya, Duke 200 sedang menjalani uji coba.
Dari tampilan,  Duke 200 ini dilengkapi komponen "khas" India seperti spatbor belakang tambahan agar pengendara di belakangnya terhindar dari cipratan air. Bentuknya mirip seperti pada Pulsar 135 atau Yamaha R15 yang belum lama baru diluncurkan di negeri sari.

Untuk spesifikasi, Kompas.com sempat membocorkannya awal Oktober lalu. Seperti bobot kosong yang diperkirakan 140 kg,  nyatanya 137 kg. Begitu juga dengan tenaga dari mesin 200 cc, sempat disampaikan antara 22-24PS, tepatnya 25,1 PS dengan torsi 20Nm. Cukup besar jika dibandingkan motor sekelasnya Honda Tiger yang punya kekuatan 16,7 PS.
Sekilas, sulit membedakan Duke 125 yang sudah dipasarkan di Eropa dengan Duke 200. Jika dicermati, Duke 200 menggunakan kaliper rem cakram dari Bybre sama dengan yang digunakan Pulsar. Sedangkan KTM menggandeng Brembo untuk Duke di benua biru. Trus, merek ban yang membalut pelek lebar Duke 200 di India sudah menggunakan produk lokal (India) MRF. Sedangkan di Eropa merek Metzeler jadi standar.
Selain itu, sebagai "pemilik baru", Bajaj sepertinya banyak menggunakan komponen massal Pulsar kepada Duke 200. Misalnya, tutup tangki bensin, rumah kunci kontak, tuas transmisi dan kaca spion. Mudah-mudahan, langkah Bajaj "melokalkan" sejumah komponen Duke 200 semata-mata untuk mengejar harga yang kompetitif, bukan menurunkan kualitas sepeda motor!
Meski belum ada harga pasti, sejumlah media lokal India memprediksi bandrolnya 1,2 - 1,4 Lakh atau setara Rp21,5 juta sampai Rp25,1 juta pe unit. Di Indonesia sendiri, Duke 200 rencananya dipasarkan mulai pertengahan 2012. Sampai kini, KTM dikabarkan masih melakukan studi di Indonesia, untuk memutuskan memasarkan sendiri atau menggandeng Bajaj.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment